Tak hanya hemat listrik, berikut 3 alasan Anda perlu mencabut rice cooker setelah nasi matang

Instagram/@alvinaaad_

Brilio.net – Beberapa orang mempunyai kebiasaan langsung mencabut rice cooker begitu nasi matang, biasanya dengan alasan ingin menghemat listrik. Cara ini dinilai lebih aman dan efisien karena rice cooker tidak menyala terus-menerus dalam mode hangat. Padahal, kebiasaan ini sebenarnya mempunyai sisi positif dan negatif yang jarang dibicarakan.

Di satu sisi, mencabut steker justru menghentikan konsumsi daya sepenuhnya sehingga tidak ada listrik yang terbuang saat rice cooker tetap menyala tanpa diperlukan. Bagi yang tinggal sendiri atau jarang makan nasi dalam jumlah banyak, cara ini dirasa lebih praktis dan hemat. Selain itu, sebagian orang merasa hasil nasinya tetap enak meski dibiarkan di wajan tanpa dipanaskan.

Tapi tahukah Anda? Selain menghemat listrik, ada alasan lain mengapa Anda perlu mencabut rice cooker setelah nasi matang. Baca penjelasan lebih lanjut yang diberikan Makanan Brilio dirangkum dari Instagram @alvinaaad_ pada Selasa (16/12).

Manfaat mencabut rice cooker setelah nasi matang.

1. Beras tidak cepat kering, menguning, atau berkerak.

Foto: Instagram/@alvinaad_

Saat penanak nasi dibiarkan menyala dalam mode hangat, panasnya secara perlahan akan menguapkan kelembapan alami nasi. Seiring berjalannya waktu, bagian atas nasi akan mengering, sedangkan bagian bawah akan menguning atau berkerak akibat panas langsung dari elemen pemanas. Dengan melepas steker, proses pemanasan terhenti total sehingga tekstur nasi tetap empuk lebih lama.

2. Nasi tidak cepat basi meski didiamkan.

Foto: Instagram/@alvinaad_

Saat mode hangat terus menyala, tutup penanak nasi akan menghasilkan uap yang naik dan kemudian menetes kembali sebagai kondensasi. Tetesan air hangat ini terkadang membuat nasi lebih cepat empuk dan akhirnya basi. Jika sumbatnya dilepas, uap tidak akan terbentuk terlalu banyak dan nasi akan tetap stabil tanpa kelembapan berlebih; Jika ingin nasi Anda panas kembali, cukup tancapkan kembali 10-15 menit sebelum disantap.

3. Minimalkan munculnya kerak di dasar wajan.

Foto: Instagram/@alvinaad_

Kerak yang kental biasanya muncul karena wajan tetap menerima panas padahal nasi sudah habis atau tersisa sedikit. Semakin lama api menyala, kemungkinan besar nasi akan lengket dan membentuk kerak yang sulit dibersihkan. Dengan melepas sumbat setelah nasi matang, maka dasar panci tetap bersih karena tidak terkena panas berlebihan yang memicu kerak.

FAQ Seputar penyebab nasi menguning di rice cooker.

Banyak orang bertanya-tanya kenapa nasi bisa menguning padahal baru dimasak. Ternyata penyebabnya bukan hanya karena rice cooker terlalu lama menyala, tapi juga dari kebiasaan kecil yang sering tidak disadari.

1. Apakah kualitas beras bisa membuat nasi cepat menguning?

Sangat mungkin. Beberapa jenis beras, terutama yang disimpan dalam waktu lama atau terkontaminasi kelembapan, cenderung mengalami perubahan warna alami jika terkena panas. Nasi yang terbuat dari beras yang kurang segar biasanya lebih cepat menguning meskipun penanak nasi tidak dibiarkan terlalu lama.

2. Benarkah sisa sabun cuci panci rice cooker bisa membuat nasi menguning?

Ya, sisa sabun yang tidak dibilas secara menyeluruh bisa mempengaruhi warna nasi saat dimasak. Kandungan kimia yang tertinggal di permukaan wajan dapat bereaksi dengan panas dan air, kemudian menimbulkan warna kekuningan pada lapisan bawah nasi. Selain itu, aromanya juga bisa menjadi sedikit aneh.

3. Mengapa nasi menguning jika airnya kurang?

Kekurangan air membuat nasi lebih mudah terkena panas langsung dari dasar wajan. Jika bagian bawah terlalu panas, dapat terjadi reaksi karamelisasi ringan dan menimbulkan warna kecoklatan atau kekuningan. Akhirnya warna ini menyebar ke beberapa lapisan beras lainnya.

4. Apakah kondisi rice cooker yang tergores mempengaruhi warna nasi?

Ya, wajan yang banyak tergores biasanya sudah tidak memiliki lapisan anti lengket yang sempurna. Permukaan logam yang terbuka dapat bereaksi dengan panas dan sedikit mempengaruhi warna nasi di bagian bawah. Selain itu, nasinya lebih mudah lengket dan menguning.

5. Benarkah nasi menguning bisa terjadi karena rice cooker terlalu panas padahal baru dimasukkan?

Hal ini dapat terjadi jika mode hangat atau masak masih mempertahankan panas tinggi dari penggunaan sebelumnya. Ketika beras dan air baru masuk, sisa suhu tinggi menyebabkan bagian bawah mulai “mengering” lebih cepat, kemudian berubah menjadi kekuningan. Hal ini sering terjadi jika rice cooker digunakan berkali-kali dalam waktu singkat tanpa didinginkan terlebih dahulu.

(brl/lut)